KARAWANG – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPC FSP LEM SPSI) Kabupaten Karawang, Agus Jaenal mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah daerah Kabupaten Karawang, yang dianggap sudah berkurang perhatiannya terhadap kaum Buruh di Karawang.
“Kami selaku pimpinan Serikat Pekerja yang tergabung di Lembaga Kerjasama (LKS)Tripartit, hingga saat ini belum ada pertemuan dengan pihak pemerintah dan pengusaha di LKS Tripartit untuk membahas arah kebijakan pemerintah bagi Kaum Buruh, “ungkapnya saat dihubungi Fakta Jabar, Jumat (19/10).
Terlebih lagi, kata Agus menambahkan, saat ini kaum buruh dihadapkan pada agenda besar, yakni kenaikan upah yang setiap tahunnya dirumuskan oleh dewan pengupahan Kabupaten (Depekab),Namun lagi-lagi menurutnya hingga saat ini belum ada kejelasan.
“Kami berharap unsur Tripartite di LKS bisa ketemu membahas masalah upah tersebut, kalo untuk UMK pasti pemerintah menggunakan PP 78/2015, namun masalah sektoral ini yang krusial ini harus ketemu para pimpinan SP/SB dengan APINDO atau para pimpinan perusahaan. Tentunya pemerintah lah yg mempasilitasi, Kami sudah kirim surat ke Bupati terkait menjelang penetapan upah, untuk bisa ketemu namun tidak ada respon. Artinya pemerintah, sudah kurang atensi lagi terhadap Buruh,” tukasnya. (dds)