Program CIMB Niaga dalam Menangani Kasus stunting dan Memberikan Kemudahan untuk Pelaku UMKM

Media Gathering Bank CIMB

KARAWANG – Program CIMB Niaga dalam menangani kasus stunting dan memberikan kemudahan bagi pelaku UKM.

Bank CIMB Niaga telah bekerjasama dengan United Nations Children’s Fund (UNICEF) untuk mencegah dan mengurangi kasus anak stunting yang terjadi di Nusa Tenggara Timur. Meski begitu, Head Of Regional Jakarta A dan Kalimantan, Evita Barliana menyampaikan akan memberikan CSR untuk dapat ikut terlibat dalam penanganan kasus stunting yang masih terjadi di Karawang. Sebelum memberikan CSR, pihak CIMB Niaga akan melihat data kasus anak stunting di Karawang terlebih dahulu

“Saya bekerjasama dengan UNICEF untuk mengatasi anak-anak gizi buruk di Nusa Tenggara Timur. Tidak menutup kemungkinan kalah kita melihat dari data ada cukup banyak anak yang bergizi buruk kita akan berikan CSR untuk bisa memberikan bantuan kepada anak-anak yang bergizi buruk di daerah Karawang,” ujarnya.

Kemudian langkah lain yang dilakukan berupa sosialiasi kepada semua nasabah saat melakukan gathering terkait permasalahan stunting. Hal ini bertujuan untuk mengajak nasabah ikut serta dalam menangani permasalahan stunting.

“Kita sudah melakukan juga event gathering dengan nasabah, kita juga sosialisasikan lagi tentang stunting karena CIMB Niaga tidak hanya memikirkan diri sendiri tetapi juga memikirkan masyarakat umum. Ikut program pemerintah memperhatikan juga gizi buruk anak-anak. Indonesia masih banyak anak yang bergizi buruk,” tambahnya.

Selain membantu kasus anak stunting, CIMB Niaga pun ikut membantu pelaku UKM dengan memberikan beberapa jenis kredit bagi pelaku UKM. Kredit yang dapat diambil oleh pelaku UKM berupa kredit usaha kecil dan menengah, kredit small medium enterprise. Selanjutnya adapula kredit yang diberikan bagi pemilik usaha yang telah mempunyai keuntungan di atas 1 Milliar.

“Memang di CIMB Niaga ada beberapa kategori kredit yang kita berikan kepada masyarakat, mulai dari kredit usaha kecil dan menengah, kredit small medium enterprise, kredit di bawah 1 Milliar sampai 30 milliar, di atas itu kita juga ada kredit komersial banking jadi kita lihat dari segi usahanya, ada juga kredit corporate banking. Untuk yang UKM sebelumnya ada mikrolet jadi khusus untuk UKM dan saat ini sudah digabungkan dengan small medium enterprise. Apabila mengalami kendala, kita ada call center 14041 dan untuk nasabah prioritas kita ada 14042 itu free jadi tanpa menggunakan pulsa,” jelasnya

Ia menerangkan kembali untuk mengatasi permasalahan kartu hilang, pihak CIMB niaga telah memberikan layanan pemblokiran kartu melalui aplikasi Octo Mobile. Hal itu untuk mencegah adanya penggunaan kartu oleh orang lain.

“Kita tidak sediakan telpon di meja customer service karena nanti kalau kita sediakan telpon nanti akan sibuk menghandle nasabah di telepon tetapi nasabah di depan tidak terlayani. Jadi kita sediakan call center supaya nasabah cepat terlayani. Terkait kartu hilang, kita bisa masuk ke menu Octo mobile lalu ada manage card dan pilih kartu nanti kita langsung blokir. Supaya security nya lebih aman dulu dan tidak bisa digunakan orang lain,” pungkasnya.(red/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

PWI Jabar Kutuk Kerak Pelaku Pengeroyokan Wartawan

Faktajabar.co.id – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Barat ...