Faktajabar.co.id – Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Rengasdengklok menggelar press release tahapan pengawasan pemilu 2024. Press release tersebut di gelar di kantor Panwaslu Kecamatan Rengasdengklok, pada hari, Sabtu, (9/12/23).
Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Rengasdengklok Yayah Nerawati A.md menyampaikan, dimana sampai saat ini sudah ada beberapa partai politik yang sudah melakukan kampanye terbuka diantaranya ada Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai PDIP, Partai Nasdem, Partai PKS, dan Partai Perindo.
“Jadi semenjak dimulai nya kampanye pada tanggal 28 november kemarin sampai saat ini sudah ada beberapa partai politik yang melakukan kampanye terbuka ada partai Demokrat, partai Golkar, partai PDIP, partai Nasdem, partai PKS, dan Partai Perindo. Wilayah kamipun sudah kedatangan 2 calon Presiden Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dan itupun di awasi langsung oleh Bawaslu Kabupaten dan Provinsi karena itu sudah menjadi ketentuan,” ujarnya.
lebih lanjut Yayah menjelaskan, untuk kampanye yang sekarang ini kecuali kampanye tertutup itu jadwal nya dibuat oleh KPU kalo kegiatan kampanye terbuka itu dibuat oleh partai politik masing-masing ke panwaslu hanya tembusan bahwa di lokasi tersebut akan diadakan kegiatan kampanye oleh parpol.
“Dalam kesempatan itu ketika kita ada di kegiatan kampanye tersebut secara tidak langsung kami sudah mengintrupsikan ke seluruh jajaran panwas dan juga PKD untuk tetap konsisten hadir di lapangan sesuai dengan fungsinya untuk mengawasi sekalipun tanpa undangan pun kita tetap harus hadir karena kewajiban kita untuk mengawasi di khawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diperbolehkan dan kita disini meminimalisir hal-hal tersebut,” jelasnya.
Adapun, pada dasarnya semua kegiatan kampanye yang kemaren telah dilaksanakan. Sampai saat ini di Panwas Rengasdengklok belum menemukan hal-hal yang tidak di perbolehkan.
“Semisal ada sedikit-sedikit yang kekeliruan kami disini ada Divisi Pencegahan juga, ketika hal tersebut bisa diantisipasi bisa dicegah secara pendekatan persuasif sebelum sampai ke tahap tindakan kita laksanakan pencegahan dulu,” tandasnya.
Sementara itu, Kordiv Pencegahan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Rengasdengklok Ade Sutisna mengungkapkan, pihaknya sudah sering mensosialisasikan kepada kepala desa terkait meminimalisir pelanggaran netralitas dengan mengutus rekan-rekan PKD atau pihak Panwascam langsung yang datang.
“Kita sudah sering mensosialisasikan kepada kepala desa dengan mengutus PKD atau Panwascam langsung yang sosialisasi,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat agar ikut serta dan ikut andil untuk menjadi pengawas partisipatif menjelang pemilu 2024 kali ini.
“Kita juga selain menghimbau kepada kepala desa agar menjaga netralitas kamipun sosialisasikan kepada masyarakat agar ikut andil mengawasi pemilu 2024 ini. Jadi kita mengajak semua lapisan masyarakat menjadi pengawasan partisipatif. Jika ada pelanggaran bisa melakukan pelaporan kepada Panwas, dengan mendatangi langsung kantor Panwaslu Kecamatan Rengasdengklok,” pungkasnya.(red/fj)