Awas Ketularan ! 447 Warga Karawang Terinfeksi HIV/Aids

Karawang – Sepanjang Januari hingga September 2023 kasus HIV/Aids di Kabupaten Karawang mengalami peningkatan sebanyak 33 kasus diakibatkan oleh beberapa faktor .

Kasus penderita HIV/Aids tahun 2023 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022. Berdasarkan data yang diperoleh oleh Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD) Karawang jumlah penderita HIV dari Januari hingga September 2023 telah ada sebanyak 447 kasus. Jumlah ini meningkat sebanyak 33 kasus dari tahun 2022.

Yana Ariana, Staff Program Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD) Kabupaten Karawang menyampaikan di tahun 2021 kasus HIV sebanyak 244 dan meningkat drastis di tahun 2022 menjadi 414.

“Melihat dari data yang sudah kami kumpulkan selama ini peningkatan cukup tinggi terjadi di tahun 2022. Pada tahun ini juga meningkat 33 kasus dari tahun sebelumnya,” ujarnya Rabu (1/11/2023).

Penderita HIV sekarang di dominasi oleh laki-laki sebanyak 278 orang, sedangkan perempuan sebanyak 169 orang. Di tahun 2022 penderita HIV laki-laki sebanyak 269 orang dan perempuan 145.

“HIV paling banyak dialami oleh laki-laki, namun untuk perempuan juga ada yang terpapar HIV. Kasus di perempuan meningkat 24 orang dari tahun 2022,” tambahnya.

Ia menjelaskan HIV dapat menyerang beberapa kategori pertama dari adanya penyakit penyerta seperti TB sebanyak 49 kasus, kedua wps sebanyak 9 kasus, ketiga waria 13 kasus. Selanjutnya faktor ibu hamil sebanyak 26 kasus, kemudian idu ada 2 kasus, Pas RISTI ada 56. Kasus tertinggi terdapat di kategori Lelaki Suka Lelaki (LSL) ada sebanyak 149. Ia mengaku untuk kategori homoseksual di Kabupaten Karawang tinggi.

“Homoseksual di Karawang memang tinggi dibandingkan dengan kategori yang lainnya,” pungkasnya.(red/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Bank bjb Tawarkan Peluang Investasi Melalui Surat Berharga Perpetual dengan Kupon yang Tinggi

JAKARTA – Dalam dunia investasi, terdapat berbagai peluang menarik untuk ...