Karawang – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Karawang melaksanakan rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional dengan menanam 10.000 pohon untuk Pesantren yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Nurul Falah al-Huda Kaliwedi desa Cengkong Kecamatan Purwasari.
Ini merupakan rangkaian yang ke tujuh setelah kegiatan Halaqoh Santri dengan menghadirkan Gus Islah Bahrawi, Istigosah Santri untuk Negeri di Pondok Pesantren Darul Huffadz, Batujaya, Ratiban Santri untuk Negeri di Pondok Pesantren Annihayah, Rawamerta, Khotmil Qur’an di Pondok Pesantren Al-Furqon, Klari, Istigosah Santri untuk Negeri di pondok pesantren Al-Muhajirin Tegalwaru dan Ziarah Kubur ke Muassis Nahdlatul Ulama Kabupaten Karawang.
“Rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional PCNU Karawang hari ini, penanaman secara simbolis 10.000 pohon untuk pesantren, merupakan respon dari situs pemantauan kualitas udara IQair, di Bulan September, kabupaten menempati posisi nomor 1 terburuk di Indonesia, PCNU ikut andil dalam mengatasi persoalan-persoalan ini yang merupakan rangkaian Hari Santri,” Ujar Muslim Hafidz Ketua Hari Santri Nasional PCNU kabupaten Karawang.
Kegiatan yang dihadiri oleh Iyas Lasmawati Kepala Cabang Dinas Kehutanan wilayah II, Perwakilan PJT II, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang, Organisasi Lingkungan Fordas Cilamaya Berbunga, dan stakeholder lainnya.
Sedangkan dari Nahdlatul Ulama Kabupaten Karawang hadir Rais Syuriah PCNU Kabupaten Karawang, Unsur Tanfidziyah, MWC NU se-kabupaten Karawang dan perwakilan dari Pondok Pesantren di Kabupaten Karawang.
KH Juhyar, Katib Syuriah yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Falah al-Huda selaku tuan rumah merasa senang dan berharap agar kerjasama untuk penanaman pohon dimasa yang akan datang terus meningkat.
“Kami berharap, dengan andilnya PCNU kabupaten Karawang dalam penanaman pohon memberikan dan mewujudkan Karawang lestari lewat pondok pesantren, semoga kerjasama untuk penanaman pohon terus meningkat dimasa yang akan datang,” ujar Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Falah al-Huda Cengkong Purwasari ini.
Kegiatan ini diakhiri dengan penanaman pohon dibeberapa titik pondok pesantren.(red/fj)