Karawang – Arus mudik mulai terasa melintasi Kota Karawang dan sekitarnya. Karenanya mulai besok sebanyak 78 celah jalan putar arah di sepanjang Jalan Arteri ditutup.
Penutupan putar arah akan dilakukan bertahap selama arus mudik Lebaran 2023. Hal itu dilakukan guna memperlancar arus kendaraan pemudik dari arah Jakarta atau sebaliknya.
Proses penutupan U-Turn akan dimulai, Senin, 10 April 2023 sampai 2 Mei 2023 mendatang. Pasalnya, pemudik dari Jakarta dan Bekasi diperkirakan mulai mengalir memadati jalan arteri Karawang, Senin besok.
Demikian dikatakan Kepala Satuan Lalu Lintas Ajun Komisaris La Ode Habibie Ade Jama, Minggu, 9 April 2023.
“Ada 78 titik celah putar balik yang bakal ditutup mulai dari Tanjungpura hingga jembatan Gamon Jatisari,” ujar La Ode Habibie.
“Semua celah ditutup kecuali 8 bundaran yang memang disiapkan untuk putar balik kendaraan roda dua dan empat,” katanya.
Dijelaskan juga, jalan arteri Karawang memang merupakan sumbu penghubung Jakarta-Cirebon dan sebaliknya. Oleh karena itu, jalur tersebut selalu dipadati kendaraan pemudik saat libur Lebaran tiba.
Menurutnya, penutupan U-Turn diarahkan agar kendaraan dari Jakarta mengalir lancar ke arah timur, tidak terganggu oleh kendaraan yang putar balik. Hal tersebut merupakan prosedur pengamanan arus mudik dan balik pada giat pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2023.
“Kami dari Satlantas Polres Karawang, berkewajiban memberikan keamanan dan kenyamanan kepada para pengguna jalan, baik itu pemudik maupun warga setempat,” kata La Ode Habibie.
Dia berharap masyarakat tidak perlu risau atas penutupan U-Turn tersebut sebab masih disisakan 8 bundaran untuk putar arah.
“Bundaran yang tidak ditutup adalah Bundaran Kepuh dan Bundaran Charles di Jalan Lingkar Luar Karawang. Kemudian Bundaran Masari Gintung Kerta dan Bundaran Kanzen Pancawati-Klari, Bundaran Depo Pertamina Dawuan-Cikampek, U-Turn SPBU Casandra Sasak Gambreng-Kotabaru, kemudian di U-Turn Gamon dan U-Turn SPBU Jatisari,” kata La Ode Habibie merinci.
Selain menutup 78 celah putar balik kendaraan, akan diberlakukan jadwal one way dan contra flow di jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Menurutnya, dari hasil rapat dengan Korlantas pelaksanaan one way akan diberlakukan di KM 72 Tol Japek atau di wilayah Purwakarta. Sedangkan, di wilayah Karawang akan difokuskan terhadap penerapan contra flow mulai dari pertemuan Tol Japek dengan Tol MBZ di KM 46 hingga KM 62.
Putar Arah di sepanjang Jalan Arteri ditutup. “Kami masih menunggu arahan dari Kakorlantas.Sebab, sudah ada SKB dari Korlantas, Menhub dan Jasa Marga,” pungkasnya.(red)