Karawang – Ketersediaan pangan di Karawang menjelang Ramadhan masih relatif aman.
Menjelang Bulan Ramadhan tahun 2023 saat ini masyarakat mulai mempersiapkan kebutuhan pangan. Hal ini berkaitan erat dengan ketersediaan pangan di Kabupaten Karawang. Wahyu, Subkoordinator Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karawang menyampaikan hingga saat ini ketersediaan pangan masih aman dan stabil. Hal ini ditandai adanya suply beras dan minyak di pasar.
“Jadi untuk ketersediaan pangan di kita dalam kondisi normal dan terkendali, sekarang mulai panen sehingga untuk kebutuhan bisa ter suply. Minyak juga kita mulai pengisian di pasar-pasar,” ujarnya pada Kamis (9/3).
Ia melanjutkan telah terjadi kenaikan harga di beberapa kebutuhan pokok. Salah satu yang telah naik yakni cabai dan bawang. Hal ini dikarenakan dua kebutuhan tersebut berasal dari luar daerah Karawang. Ia menyampaikan kembali ketersediaan beras masih aman, dikarenakan adanya pemberian bantuan dari Bulog.
“Untuk kebutuhan lainnya seperti cabai, telur, daging, bawang itu ada kenaikan tapi masih dalam kondisi normal. Kenaikan cabai, bawang itu karena Karawang bukan sebagai daerah penghasil tapi kita di suply dari daerah lain. Kenaikan masih sekitar 2 ribu per kilo,” tambahnya.
Ahmad Rifai, Kepala Bidang Perdagangan memaparkan pada Februari lalu Bulog telah memberikan sebanyak 1.830.500 kilogram beras. Hal ini bertujuan untuk menyeimbangkan harga beras yang pernah meningkat dan untuk stabilitas harga. Harga eceran beras saat ini sebesar 9.450 per kilogram.
“Ketersediaan beras untuk di kita khususnya persiapan bulan ramadhan saat ini titik aman, Bulog sudah menyiapkan 1.830.500 kilogram beras. Harga eceran tertinggi 9.450 per kilogram,”pungkasnya.(red)