Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG- Belasan warga yang tinggal disekitar PT. Pindodeli 2 di Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami keracunan yang kembali diduga akibat rusaknya pulp yang menimbulkan gas clorin dari PT Pindodelli 2 yang bocor.
Kapolsek Ciampel, AKP Ricky Adipratama membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan Ricky, korban keracunan yang saat ini sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Rosela Karawang Barat dan Klinik PT. Pindodeli 2 berjumlah 16 warga.
“Dari keterangan saksi bernama Rohman (kepala sift), bahwa keracunan warga diduga akibat adanya kebocoran dari valve hypo/ kran pengambilan sampel hypo rusak. Sehingga mengalir ke wwt bertemu dengan Hcl /air regenerasi resin tower sehingga timbul bau di lokasi wwt dan terbang atau menguap dan berhembus ke arah perkampungan penduduk, sehingga warga yg menghirup gas tersebut akan terasa sesak, mual dan mata perih dan muntah,” jelasnya.
Kini, pihak Kepolisian terus melakukan penyelidikan guna mengetahui apakah kasus keracunan tersebut ada unsur kelalaian perusahaan atau tidak, karena kejadian bocornya gas clorin yang mengakibatkan warga sekitar perusahaan mengalami keracunan ini sudah kesekian kalinya terjadi.“Masih kita selidiki apakah ada unsur kelalaian atau tidak. Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak perusahaan dan menghubungi unit identifikasi Polres Karawang,” terangnya.(red).
