Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) membenarkan adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dari PT. Dean Shoes. Rosmalia Dewi, Sekretaris Disnakertrans mengungkapkan sebanyak 238 karyawan telah diberikan PHK.
Keputusan tersebut telah disetujui oleh karyawan yang bersangkutan dengan perusahaan. Ia melanjutkan saat ditemukan karyawan yang merasa tidak adil, maka akan diberikan fasilitas mediasi dari disnakertrans.
“Dari laporan yang telah masuk ke kami, PT. Dean Shoes benar melakukan PHK kepada 238 orang. Keputusan ini sudah dilakukan mediasi di internal perusahaan,” ujarnya.
Ia memaparkan alasan pengambilan keputusan tersebut dikarenakan menurunnya jumlah produksi oleh perusahaan. Adanya keputusan tersebut hingga saat ini belum terdapat laporan karyawan yang merasa tidak mendapatkan keadilan. Ia melanjutkan saat ditemukan karyawan yang merasa tidak adil, maka akan diberikan fasilitas mediasi dari disnakertrans.
“Alasan phk adalah karena ordernya menurun drastis. Informasi sementara proses phk telah selesai di perusahaan, apabila ditemukan hal yang dirasa merugikan karyawan PHK disilahkan untuk mengajukan ke kami,” tambahnya.
Saat ini telah terdapat 4 perusahaan yang melakukan penutupan. Pertama PT. MARUMO INDONESIA FORGING dengan jumlah karyawan yang telah di phk sebanyak 227 orang. Kedua PT. SUKSES MEDIKA PRATAMA karyawan yang di phk 1 orang. Ketiga PT. MORI INDONESIA FACTURING telah melakukan phk sebanyak 21 orang. Selanjutnya PT. ANUGRAH TIGA TIPAR karyawan sebanyak 17 orang yang telah di PHK.
“Kalau perusahaan yang hengkang tidak ada, tapi kalau perusahaan yang tutup sudah ada 4 perusahaan dengan jumlah pekerja yang di PHK 226,” imbuhnya.
Ia menyampaikan belum terdapat laporan perusahaan baru yang telah masuk di Kabupaten Karawang. Laporan akan diterima oleh pihak disnakertrans saat perusahaan telah membuka lowongan pekerjaan.
“Kalau itu kami belum ada datanya, jadi data perusahaan yang masuk itu kan belum langsung beroperasi ya. Disini dilaporkan pada saat mereka sudah melakukan per recuitment karyawan,” pungkasnya.(red)
