KARAWANG -Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XV dipusatkan di Lapangan Kebulatan Tekad, Rengasdengklok, Rabu (9/5). Dalam sambutan Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana mengatakan, dasar pelaksanaan kegiatan ini tertuang pada peraturan Mentri Dalam Negri No 42 tahun 2005, tentang pedoman penyelenggaraan bulan bhakti gotong royong masyarakat.
“Dengan tujuan meningkatkan keperdulian masyarakat dan peran serta masyarakat dalam pembangunan, serta pemeliharaan hasil-hasil pembangunan, guna meningkatkan peran dan fungsi lembaga kemasyarakatan dalam rangka pemberdayaan masayarakat,” ujar Cellica.
Bupati menambahkan bahwa ”istilah Gotong-Royong sebenarnya merupakan “ciri khas” budaya bangsa Indonesia sejak dahulu, namun seiring perjalanan waktu dan masuknya pengaruh budaya luar yang sangat individual saat ini, rasa kebersamaan dan gotong-royong semakin memudar, kepekaan sosial mulai berkurang, tegur sapa dan bercengkrama serta kesadaran saling membantu sudah mulai luntur. Untuk itu marilah pihaknya meminta untuk kembali digalakkan lagi Budaya Gotong-Royong Masyarakat, hal ini sangatlah tepat untuk diterapkan dalam pembangunan Kabupaten Karawang.
Selanjutnya mengenai Hari Kesatuan Gerak PKK ke 46 tingkat Kabupaten Karawang, menurut Bupati, PKK diharapkan dapat memberikan makna yang mendalam dalam berkiprah dan berkarya secara nyata dalam menyumbangkan dharma bhaktinya bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara, mengingat gerakan PKK merupakan wadah aktivitas sosial kemasyarakatan bagi keluarga.(one)