Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Pesta rakyat di Karawang, Jawa Barat digelar ditengah kasus Covid-19 sedang naik kembali.
Pesta rakyat itu diselanggarakan salah satu bank BUMN di Lapangan Galuh Mas, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Jumat, 5 Agustus hingga Minggu, 7 Agustus 2022.
Acara itu dipastikan dihadiri banyak masyarakat, karena mengundang band dan penyakit Ibu Kota atau nasional.
Menanggapi hal itu, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana meyakini masyarakat yang datang menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Apalagi, pihak pantia tentunya mempersiapkan terkait penjagaan protokol kesehatannya. Mulai dari vaksinasi melalui aplikasi peduli lindungi, masker dan handsanitizer atau tempat cuci tangan.
“Saya pikir ya mereka pasti ya tetap menjaga protokol kesehatan. Jaga keamanan ketertiban, karena mereka ini kan dikasih kebahagiaan lebih ya oleh teman-teman BRI, dan kami sebagai mitra,” jelas dia.
Sekali lagi Cellica meminta agar masyarakat yang datang ke pesta rakyat ini dapat membantu situasi keamanan dan ketertiban.
Diharapkan, selepas menyaksikan hiburan, lalu belanja dan makan. Kemudian silahkan kembali pulang ke rumah masing-masing.
“Semoga semua lancar dan dalam keadaan baik-baik,” katanya.
Terakhir, Cellica mengharapkan acara pesta rakyat ini dengan mengundang para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah) berdampak positif bagi pemulihan ekonomi.
Diketahui, kasus Kasus harian Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan hari ini, Rabu (3/8/2022).
Kasus baru virus Corona pada Rabu ini bertambah 6.167 orang.
Artinya, kasus baru naik 340 kasus dibandingkan pada Selasa (2/8/2022) kemarin, yang berada di angka 5.827 kasus.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 di situs resminya, Rabu (3/8/2022), total kasus virus Corona di Indonesia mencapai 6.222.788 kasus.
Untuk kasus sembuh dari Covid-19 bertambah 4.340 orang. Total pasien sembuh di Indonesia pun mencapai 6.014.885 orang.
Sementara itu, kasus aktif di Kabupaten Karawang Kamis, 4 Agustus 2022 sebanyak 73 kasus. Rinciannya 12 perawatan di rumah sakit dan 61 isolasi mandiri.
Kenaikan terjadi pada 3 pekan terakhir ini, sebelumnya padahal kasus aktif di Karawang tak lebih dari 5 kasus saja.
Total pasien meninggal 2.048, total konfirmasi positif Covid-19 selama pandemi sebanyak 54.592 dan sembuh 52.471.
Sebelumnya, warga menolak acara pesta rakyat yang diselanggarakan bank BUMN di Lapangan Galuh Mas, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Acara pesta rakyat itu digelar pada Jumat, 5 Agustus hingga Minggu, 7 Agustus 2022. Dalam poster yang diterima, acara itu mengundang artis besar dari Ibu Kota.
Diantaranya, Dmasiv, Slank, Kotak, Via Vallen, Inul Darasista, Ungu, Dewa 19, Kangen Band, Nella Kharisma.
“Kami menolak adanya acara itu, karena kita tahu pasti bakal mengundang banyak orang yang datang. Tentu itu sangat beresiko ditengah Covid-19 lagi naik kembali,” kata tokoh masyarakat Karawang, Asep Agustian.
Asep menerangkan, acara itu lebih banyak mengundang keburukannya. Dibandingkan sisi positifnya. Apalagi lokasi acara yang digelar Galuh Mas itu tidak representatif.
“Itu bagaimana keamanannya, itu lokasi banyak perkantoran dan perumahan masyarakat. Tentu bakal menganggu aktivitas masyarakat setempat apalagi acaranya berlangsung tiga hari,” ungkap praktisi hukum tersebut.
Apalagi, diprediksi acara itu bakal membludak dihadiri warga. Warga yang datangnya pun bukan hanya dari Karawang, lebih banyak dari warga luar Karawang karena mengundang artis Ibu Kota.
Tentu, itu sangat berpotensi terjadi keributan dan rentan terjadinya penularan Covid-19.
“Kami aneh juga, itu sudah dapat izin aparat Kepolisian belum. Jangan sampai bikin susah aparat Kepolisian setempat kasihan Polres Karawang, kalau terjadi apa-apa,” imbuh dia.
Dia juga mencurigai ada agenda terselubung dalam acara pesta rakyat tersebut. Dalam hal ini, diduga ada muatan politik seorang menteri yang ingin maju menjadi calon presiden.
“Jangan sampai mengambil keuntungan sepihak, baik dari banknya maupun dari menteri tersebut. Jadi saya minta tolong pak Luhut Binsar Panjaitan tolong itu bisa dibatalkan, ingatkan menteri tersebut,” tandasnya.(red)
