Vaksin Booster Covid-19 Diutamakan untuk Lansia

Karawang – Pemerintah mulai memberikan vaksinasi ketiga atau booster bagi masyarakat Indonesia. Untuk di Kabupaten Karawang, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Karawang, dr. Fitra Hergyana mengatakan, vaksinasi lanjutan ini diprioritaskan bagi lansia (lanjut usia) dan kelompok rentan.

“Di Kabupaten Karawang, untuk vaksinasi Covid-19 booster, ini memang kami malam baru mendapatkan info bahwa saat ini kami sedang melakukan koordinasi dengan fasilitas kesehatan dan pihak rumah sakit untuk vaksin booster tersebut, jadi booster ini diutamakan untuk Lansia dahulu, baru setelah itu untuk masyarakat,” ujar dia di RSUD Kabupaten Karawang, Rabu (12/1/2022).

Dia menambahkan, untuk jumlah yang akan diberikan dari vaksin booster itu sesuai dengan jumlah yang sudah diberikan diawal pada dosis pertama dan kedua.

“Ya sesuai dengan yang di faskes, jadi kami tetap melakukan koordinasi dengan Kemenkes, saat ini memang pasti jumlahnya akan sesuai dengan vaksin awal,” ungkap Fitra.

Fitra mengimbau, bagi masyarakat Karawang diharapkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) agar aman dari pandemi Covid-19 serta pihaknya juga saat ini sedang gencar melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun khususnya di seluruh sekolah dasar di Kabupaten Karawang.

“Kepada masyarakat Karawang saya mengimbau selalu untuk menerapkan protokol kesehatan dan kami juga mengharapkan untuk vaksinasi kami sedang gencar vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, kami akan melaksanakan di SD-SD,” katanya.

“Lalu setelah itu juga lanjut dengan booster InsyaAllah secepatnya akan kami rilis, saat ini kami sedang melakukan sosialisasi dari Kementerian Kesehatan. Jadi untuk masyarakat Karawang jangan panik dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.(red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Koorpres  Tegaskan ; KAHMI Netral di Pilkada

Karawang – Pilkada Karawang akan berlangsung hitungan jari. Namun, politisasi ...