Karawang – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DPD Kabupaten Karawang bekerja sama dengan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Hotel Akshaya Rabu (16/11/21)
Sosialisasi dibuka oleh Drs. H.Mohammad Idham Samawi Anggota DPR RI, Ahmad Kanedi, SH, MH anggota DPD RI Perwakilan Provinsi Bengkulu, dari Kelompok 2 Badan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI , dan dihadiri Anggi Rostiani Anggota DPRD Karawang Fraksi PKB, H. Kosasih Kasie Pemuda Dan Olahraga Disdikpora Karawang, Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol), perwakilan Organisasi Kepemudaan, Perwakilan Mahasiswa, Pengurus DPD , dan Pengurus DPK KNPI se Kab Karawang.
Drs. H.Mohammad Idham Samawi dalam sambutannya mengatakan ucapan terimakasih kepada DPD KNPI Karawang yang telah mengajukan agar digelarnya sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini
“Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI ini berdasarkan permohonan dari DPD KNPI Karawang kepada MPR RI untuk menjadikan Karawang sebagai tempat penyelenggaraan sosialisasi 4 pilar kebangsaan, atas pengajuan tersebut sampai terlaksananya kegiatan ini kami ucapkan terimakaih dan apresiasi setinggi-tingginya,” ucap Idham Samawi.
Lanjut Idham, pihaknya berharap melalui kegiatan Sosialisasi Empat pilar kebangsaan dapat memberikan pemahaman kepada seluruh komponen masyarakat Karawang khususnya, bahwa negara Indonesia memiliki keberagaman suku, ras, budaya dan agama. semakin meningkatkan nilai – nilai kebersamaan dan saling menghormati satu sama lain.
“Sehingga menjadikan kehidupan masyarakat Karawang rukun damai dan harmonis,” harap Idham Sawawi
Sementara itu ketua DPD KNPI Karawang Guntar Mahardika, dalam sambutannya mengatakan “Negara kita adalah negara yang besar dengan kekayaan alam, maka dari itu pemuda tidak boleh berdiam diri bergerak dan ikut membangun negeri ini”
Lanjut Guntar, tujuan dilaksanakan sosialisasi empat pilar kebangsaan ini sebagai bentuk pembelajaran bersama agar masyarakat mengerti apa itu Pancasila, Undang – undang Dasar, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Dengan harapan kesadaran masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tercapai sesuai dengan pemahamannya, jangan sampai ada ideologi lain selain Pancasila,” pungkasnya.(red)