Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang, Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Parung Mulya, Dusun Cibinong, Kecamatan Ciampel, menjadi kunjungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang, dalam rangka monitoring TPS di Desa Terpencil. Diperlukan waktu setidaknya empat jam untuk mencapai desa tersebut dari pusat kota. Lumayan cukup lama, lantaran desa tersebut berada dilokasi yang sangat terpencil. Bahkan, perjalanan yang dilalui untuk bisa ke TPS tersebut harus melewati kawasan pedalaman dan hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki atau dengan kendaraan roda dua jenis trail.
Ketua KPU Kabupaten Karawang, Riesza Affiat mengatakan, sebelum Data Pemilih Sementara (DPS) direkap oleh desa pada 4 April, pihaknya melakukan monitoring ke TPS yang bisa dikatakan lumayan cukup jauh dari pusat kota dan terpencil, hal tersebut dilakukan agar memastikan bahwa hak pilih masyarakat setempat masuk ke dalam DPS. “Setelah kita ceck, DPS-nya ada kemudian kita buktikan ke lokasi memang sudah terpampang DPS-nya,” ujarnya kepada Fakta Jabar saat mengunjungi TPS Terpencil di Desa Parung Mulya, Senin (2/4).
Riesza menambahkan, jumlah DPS di Desa Parung Mulya sebanyak 294 Hak Suara, meskipun jumlah tersebut tidak terlalu banyak, ditambah dengan lokasi yang sangat jauh, pihaknya akan tetap mengakomodir hak pilih masyarakat setempat agar dapat terpenuhi. “Sebenarnya yang sedang kita telusuri ini bagaimana persoalan non E-KTP, sedangkan undang-undang mengharuskan E-KTP, tetapi bisa kami penuhi juga hak pilihnya. Disini ada sekitar 20 Hak Suara yang memiliki KTP non elektronik, tetap akan kita upayakan agar pada saatnya nanti bisa melakukan perekaman E-KTP. Mengapa persoalan ini kita kejar, karena DPS sekarang akan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019 mendatang,” tandasnya.
Sementara, mewakili unsur Muspika, Kepala Kantor Kecamatan Ciampel, Agus Sugiono mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada KPU Kabupaten Karawang yang berkenan melakukan kunjungan ke TPS terpencil ini dengan jalur yang bisa dikatakan ekstrim. “Mudah-mudahan menjadi perhatian dan dukungan semua pihak, agar pelaksanaan kegiatan Pilgub 2018 bisa berjalan dengan lancar, meskipun TPS yang ada di Desa Parung Mulya jaraknya sangat jauh dan sulit untuk ditempuh,” pungkasnya. (lil)
