Karawang – Program Vaksinasi 3 Juta Santri di Jawa Barat merupakan gagasan Kementerian Agama (Kemenag) yang bekerjasama dengan Polres Karawang.
Program vaksinasi tersebut dilaksanakan demi percepatan vaksinasi nasional dan untuk membentuk Herd Immunity di kalangan para santri di berbagai Pondok Pesantren yang ada di Provinsi Jawa Barat.
Hadir dalam kegiatan diantaranya Waka Polres Karawang Kompol Faisal Ahmad Pasaribu, Kabag Log Polres Karawang, Kabag Sumda Kompol Iwan Setiawan, Paur Kes Polres Karawang pengatur Tk. I Mursih, Kapolsek Purwasari Iptu Marsad, Sekcam Purwasari M. Sahrul, Kepala Kemenag Karawang H. Dadang Ramdani.
Kapolres Karawang Aldi Subartono melalui Waka Polres Karawang Kompol Ahmad Faizal Pasaribu menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi dosis I ini hasil kerjasama antara Polres Karawang dengan Kementerian Agama (Kemenag) Karawang yang menyasar Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Karawang.
“Memang semuanya tidak bisa tercakup, karena vaksinasi ini seluruhnya turut melaksanakan. Baik Pemda, Polres dan Kodim,”katanya.
Waka Polres melanjutkan, Polres Karawang bekerjasama dengan Kemenag, hampir ada 9 Ponpes untuk tahap awal dan akan terus berlanjut lagi di tahun ini.
Menurutnya kegiatan vaksinasi tersebut untuk umur 12 tahun keatas dan ini merupakan vaksinasi dosis I.
Sekitar 411 santri Ponpes Nurul Falah Al – Huda ikut mensukseskan kegiatan tersebut dengan turut serta berpartisipasi disuntik vaksin demi Herd Immunity di kalangan Ponpes tersebut.
Dengan demikian semakin banyak warga masyarakat yang di vaksinasi semakin cepat pula Herd Immunity di Kabupaten Karawang agar semuanya kembali normal dan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan.
Vaksinasi tersebut juga melibatkan gabungan tenaga kesehatan Polres Karawang dan Puskesmas Purwasari yang menjadi vaksinator dan rangkaian tes kesehatan lainnya.
Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Falah Al – Huda Karawang Kyai. H. Ujang Zuhiyar mengatakan.
“Alhamdulillah acara ini berjalan lancar, semoga apa yang diharapkan para santri menjadi santri yang sehat wal’afiat dengan ikut disuntik vaksin jenis Sinovak ini”
Kyai Ujang menambahakan, santri yang disuntik vaksin sekitar usia 12 sampai 18 tahun yang jumlahnya mencapai 411 santri.
Menurut informasi yang di dapat bahwa kegiatan vaksinasi ini rencananya diawal ada 2 sesi yakni, ke-1 hari Rabu dan ke-2 hari Jumat. Alhamdulillah hari ini bisa di satukan semuanya.
Harapan kedepan agar putra-putri santri Al – Huda sehat wal’afiat dan selalu bisa bersinergi antara kami sebagai Ulama dengan Umaroh (Pemimpin) sehingga terjadi kesinambungan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ini merupakan anugerah dari Allah, dan anugerah itu harus dijaga kedamaian dan persatuannya.(red)