Karawang – Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh dinilai lebih mengusai materi debat terbuka Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Karawang pada Rabu (25/11/2020).
Pakar komunikasi Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Eka Yusuf menyebutkan hal tersebut merupakan hal yang wajar, melihat karena keduanya dinilai punya basik keilmuan yang sesuai dengan topik debat.
“Contohnya seperti Cellica-Aep secara lugas menjawab pertanyaan bagaimana penanganan Covid-19. Kemudian pemilihan diksi kata, dan bahasa yang disampaikan pasangan nomer 2 cenderung lebih mudah dipahami. Hanya satu kelemahan Teh Celli intonasi kata yang diucapkan itu memiliki ritme yang sangat cepat,” ungkapnya.
Sementara itu untuk pasangan nomor urut 1 yakni Yesi Karya Lianti-Ahmad Adly Fairuz, dinilai Eka terlihat kurang menguasai materi debat.
“Saya kira harus banyak lagi memahami aspek-aspek lainnya di luar kesehatan, khususnya di bidang ekonomi kerakyatan. Kemudian, untuk nomor urut 3 (Ahmad Zamaksyari-Yusni Rinjani), lumayan bisa memahami soal ekonomi,” katanya.
Dari prefektif komunikasi publik, Eka mengatakan yang begitu percaya diri dan meyakinkan publik itu adalah pasangan calon nomer urut 2 dan nomor urut 3.
“Tetapi saya kira yang menjadi bintang di panggung debat semalam adalah pasangan nomor 2. Pasangan nomer urut 1 itu cenderung gerogi, atau gugup di menit-menit awal pembukaan debat dan jawaban kurang tepat mengenai substansi yang diajukan pihak lawan,” pungkasnya. (red)