KARAWANG- Polisi memastikan jika kabar yang beredar melalui pesan whatsapp yang menyatakan seorang ulama bernama Kyai Haji Endang Darwis, seorang pengurus Pesantren Miftahul
Jannah di Desa Sukamakur, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang diteror orang misterius adalah Hoax.
“Kita langsung cek ke pesantren tersebut. Di sana tidak ada yang bernama KH Endang Darwis. 3 santri atas nama Deni, Hamdan dan Sofyan juga tidak ada. Kabar ini adalah hoax yang disebar
oleh orang tertentu untuk propaganda agar Karawang tidak kondusif,” ungkap Kapolres Karawang, AKBP Hendy F Kurniawan kepada wartawan di Mapolres Karawang, Kamis (22/2).
Hingga kini, polisi masih mendalami informasi yang membuat geger warga Karawang itu. Pihaknya juga tengah menyelidiki sumber informasi Hoax tersebut.
“Masih dalam lidik,”ujarnya.
Diketahui, Informasi yang menyebar di whatsapp itu menyatakan seorang ulama bernama Kyai Haji Endang Darwis, seorang pengurus Pesantren Miftahul Jannah di Desa Sukamakur,
Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang diteror orang misterius. Menggunakan jaket grab bike, 3 orang itu mondar – mandir di sekitar pesantren pada pukul 03.00 hingga 03.30 WIB Kamis
subuh (22/2). Menurut informasi tersebut, kejadian itu disaksikan oleh 3 orang santri Miftahul Jannah atas nama Deni, Hamdan dan Sofyan.
Hendy menduga, informasi itu sengaja disebar oleh pemain isu teror terhadap pemuka agama. Ia berharap warga tak segan untuk lapor ke kepolisian terdekat atau via inbox akun facebook
Kapolres Karawang.
“Segera lapor kalau ada informasi yang mencurigakan,” kata dia.
Di tengah ramainya informasi teror kepada ulama saat ini, Hendy sudah mengerahkan anak buahnya di seluruh penjuru Karawang untuk ikut salat berjamaah di masjid.
“Kami juga setiap hari aktif operasi orang gila bersama Satpol PP, TNI dan unsur lainnya,” pungkasnya.(one)