Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Warga Karawang Barat keluhkan sampah bau busuk yang menumpuk di tanggul Sungai Citarum. Pasalnya, sampah rumah tangga dari dua dusun 9 RT dak ada tps. Oleh karena itu, semua warga masyarakat Dusun Wanasepi Kelurahan Tunggakjati, Kecamatan Karawang Barat mau tidak mau membuang sampah tersebut ketanggul Sungai Citarum.
Menurut Junaedi (53) salah satu warga Dusun Wanasepi RT 02 RW 08, dahulu di tahun 2016 pernah ada amarmada pengangkut sampah berupa cator dari rumah kerumah. Tidak berjalan mulus angkutan sampah dari rumah kerumah dari dinas lingkungan hidup Karawang (DLHK) tidak bertahan lama.
“Sehingga, dari perkiraan satu tahun sudah tidak ada lagi kegiatan armada cator datang kerumah warga untuk mengambil sampah. Dan bahkan, armada cator pun tidak jelas dimana rimbanya,” kata Juned.
Harapan Juned, kepala kelurahan dan kepala DLHK Kabupaten Karawang sidak turun langsung kelokasi. Untuk mencari solusi agar tidak ada sampah warga didusun wanasepi bebas penyakit.
“Jangan enak ongkang ongkang duduk diam dikantor,” tegasnya.
Terpisah, Ocim (60) mengatakan, dari semenjak warga masyarakat dusun wanasepi membuang sampai ketanggul sungai citarum. Yang paling dirugikan adalah pihah keluarga kami. Karena, bukan rumah saya saja, termasuk anak menantu dan cucu tinggal dekat pinggir citarum.
“Tepatnya, warga membuang sampah dipinggir rumah saya dan keluarga. Pada ahirnya, kalau malam sampah tersebut harus dibakar. Karena kalau tidak dibakar menimbulkan bau busuk dan banyak lalat ijo,” pungkasnya. (ded)
