FAKTAJABAR.CO.ID – Jalan tol Jakarta-Cikampek elevated merupakan jalan bebas hambatan yang memiliki ruas sepanjang 39 kilometer. Pemerintah membangun jalan tol ini untuk memecah penumpukan kendaraan di KM 9 hingga KM 48. Jalan tol ini nantinya berfungsi memisahkan lajur kolektor atau Jakarta-Bekasi-Cikarang dan jalur jauh atau Jakarta-Cirebon-Bandung-Semarang.
Rencananya, Jalan Tol layang Jakarta-Cikampek sepanjang 36 Km akan dibuka untuk umum mulai 15 Desember 2019.
Ruas Tol Jakarta-Cikampek existing, proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II elevated membentang dari Ruas Cikunir hingga Karawang Barat (Sta 9+500 sampai dengan Sta 47+500), nantinya jalan tol ini berfungsi untuk mengurangi kepadatan panjang yang berada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek existing.
Pada kesempatan yang sama Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs Rudy Sufahriadi berrsama Wakapolda Jabar serta Karo Ops, Dir Lantas dan beberapa Pejabat Utama Polda Jabar, Bupati Karawang dan Stakeholder terkait melakukan pengecekan Jalur Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II Elevated membentang dari ruas Cikunir hingga Karawang Barat (km 92+500 sampai km 47+500) dengan menggunakan Sepeda, pagi ini Jum’at 6/12/2019, bersama pengelola Jasa Marga Pengelola Jalan Tol Layang Cikampek
Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs. Rudy Sufahriadi beserta Pejabat Utama Polda Jabar melaksanakan Peninjauan Proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek atau disebut Jakarta-Cikampek Elevated merupakan jalan tol layang sepanjang 39 km yang konstruksinya selesai pada bulan Oktober 2019, uji kelayakan November 2019 dan Rencananya proyek tersebut bakal siap beroperasi per 15 Desember 2019 demi meminimalisir kemacetan selama momen perayaan natal dan tahun baru 2019-2020 berlangsung. Peninjauan ini dilaksanakan guna memastikan kesiapan Operasi Lilin Lodaya 2019.
Sehari sebelumnya, pada hari Kamis (5/12/2019), bertempat di Mapolda Jabar Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs Rudy Sufahriadi telah menggelar Rapak Koordinasi Lintas Sektoral dengan Gubernur Jawa Barat, Pangdam III Siliwangi, Kabinda, Pengelola Jalan Tol Jasa Marga, PT Pertamina dan seluruh instansi terkait serta stakeholders dlm rangka merencanakan Operasi Lilin Lodaya 2019 menjelang perayaan Natal 2019 dan pergantian Tahun Baru 2020.(*)