KARAWANG – Jelang Pilkada Kabupaten Karawang Tahun 2020 Partai NasDem semakin memanas. Hal itu dikarenakan konflik di internal Partai NasDem DPD Karawang mencuat ke publik. Bermula dari mosi tidak percaya yang dilakukan puluhan Pengurus DPC (tingkat kecamatan). Kemudian disusul beberapa pengurus DPD baru – baru ini telah sampai ke DPP dan DPW.
Ditambahkan lagi, mundurnya Ketua Bidang OKK NasDem, Mardiman Ujung sebagai pengurus, sehingga publik menduga partai yang dipimpin Surya Paloh ini sudah tidak solid lagi.
“Memang saya sudah melayangkan surat pengunduran diri saya sebagai WKB OKK DPD Karawang,” kata Mardiman Ujung dikonfirmasi lewat ponsel selularnya, Sabtu (23/11/2019).
Ujung menilai konflik ini berawal sejak Dian Fahrud Jaman selaku Ketua DPD tidak mampu pimpin Karawang. Terbukti dengan turunnya kursi di DPRD Karawang juga sifat Dian yang protektif tidak mau membaur dengan pengurus.
“Bahkan dalam rapat konsolidasi ( 7/11/2019) di RM. Sindang Reret hanya di hadiri beberapa pengurus DPC saja. Namun anehnya tanda tangan di absen penuh,” tanya dia.
Ujung mengakui ini dilakukan sebagai pertanggung jawaban moral sebagai pengurus. “Buat apa saya mengemban jabatan strategis kalau gak pernah diajak ngobrol,” kesalnya.
Dijelaskan selama ini KSB (Ketua, Sekretarias, Bendahara) itu sangatlah tertutup terhadap perkembangan partai. Baik itu keuangan atau kegiatan partai. Untuk langkah selanjutnya Mardiman Ujung menunggu arahan DPW NasDem.
“Surat pengunduran diri ini saya buat per tgl 22 November 2019 dan saya mundur per 01 Des 2019 dan langsung saya antar ke rumah Ketua DPD sdr. Dian Fahruz Jaman, karena di Kantor DPD susah di temui. Namun Ketua DPW Kang Saan Mustopa dan beberapa pengurus DPW lainnya telah saya khabari lewat WA,” jelas Ujung
Ia menambahkan langkahnya ini memang di sayangkan beberapa pengurus DPW dan DPC. “Tadi siang ( 23/11/2019) ada beberapa pengurus DPW Japri saya, dalam waktu dekat ini beliau akan memanggil saya untuk menjelaskan permasalahan apa yang ada di DPD Karawang,” tambahnya.
Kata dia, meski hal ini harus sampai ke Mahkamah Partai pihaknya menyatakan kesiapan untuk mempertanggungjawabkan.
“Kita lihat aja nanti. Evaluasi menyeluruh terhadap KSB harus dilakukan dan harus mempertanggung jawabkan atas turunnya Kursi DPRD,” pungkasnya.
Sementara ini Ketua NasDem Karawang, Dian Fahru Jaman belum memberikan penjelasan atas pengunduran diri Mardiman Ujung dari Partai NasDem.(cim/red)