Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Masyarakat Kabupaten Karawang yang akan menyaksikan Pestival Goyang Karawang harus lebih berhati-hati lagi dalam keamanan. Apalagi membawa anak-anak dan barang berharga lainnya.
Penyelenggaran Pestival Goyang Karawang dalam hal ini Disparbud melalui EO-nya belum memberikan penjelasan soal keamanan di tempat acara itu dari awal hingga akhir acara. Sehingga masyarakat yang menyaksikan penampilan tarian Goyang Karawang di Lapang Galuh Mas harus lebih hati-hati lagi.
Selain itu rekayasa lalu lintas juga belum dijelaskan oleh pihak penyelenggara. Kemacetan dilokasi dan kenderaan yang lewat di jalan itu belum dijelaskan. Saat konferensi pers berlangsung, penyelenggara tidak menghadirkan pihak kepolisian untuk menjelaskan rekayasa lalu lintas dan keamanan pada acara yang menelan APBD Kabupaten Karawang tahun 2019 ini milyaran rupiah.
Penyelenggara hanya menghadirkan Bupati Karawang, Dinas Kominfo, Disparbud, Satpol PP dan PHRI Kabupaten Karawang.
Ketika dikonfirmasi Iyan Rindardi , EO Pestival Goyang Karawang dari PT Nusindo mengakui masih koordinasi mengenai rekayasa lalu lintas dan keamanan diacara tersebut. Pasalnya nanti ada pihak kepolisian yang akan berjaga untuk keamanan.
“Kami masih berkoordinasi,” kata Iyan usai konferensi pers.
Sementara untuk parkiran kendaraan masyarakat yang menyaksikan itu, Iyan juga masih berkoodinasi dengan Galuh Mas. Namun yang dia fokuskan keamanan dan lokasi parkiran saat rekor muri berlangsung.
“Karena puncak Pestival Goyang Karawang ketika pecahkan rekor muri sebanyak 17 ribu penari tanggal 27 September,” pungkasnya.(cim)
