KARAWANG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat gelontorkan anggaran untuk pembangunan ruang kelas SDN Kutagandok I, Kecamatan Kutawaluya sebesar Rp406.477.000. Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembanguan lima ruang kelas.
Pantauan wartawan dilokasi, saat sejumlah siswa sedang belajar dilantai tanpa meja dan kursi. Namun Kepsek dan guru sedang melakukan syukuran atas mendapatkan bantuan tersebut. Bahkan awak media hendak melakukan konfirmasi hal itu pun mendapatkan kesulitan.
Barkah Spd, Kepala SDN Kutagandok 1 Kecamatan Kutawaluya saat dikonfirmasi awak media menunjukan rasa ketidak sukaan. Bahkan mengintruksikan bawahannya untuk menemui awak media.
H Edi salah seorang guru SDN setempat mengakui jika mendapatkan bantuan dari provinsi. “Iya memang kebetulan SDN Kutagandok 1 dapat rehab lima ruang kelas belajar. Dari Pemerintah Provinsi melalui Dana Alokasi Khusus DAK. Dengan anggaran sebesar rupiah 406, 477,000. Kalender hari pekerjaan selama 90 hari,” katanya menjawab pertanyaan.
“Mudah – mudahan dalam pekerjaan pelaksanaan rehab di sekolah cepat rampung. Setiap hari belajar diruang aula desa sudah pasti semua anak tidak akan fokus,” tambahnya.
H Edi juga mengakui, bila guru tidak maksimal dalam memberi materi pelajaran. Apalagi setiap harinya belajar menulis dilantai karena tidak ada bangku dan meja.
“Berbekal ari itu, walau serumit apapun kami telah syukuran dengan Kepsek makan-makan. Karena bila dibanding masih banyak sekolah yang belum dapat rehab,” pungkasnya. (ded/cim)