Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Sebanyak 370 pesilat di Kabupaten Karawang mengikuti kejuaraan Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Pencak Silat Championship, Kamis 25 Juli 2019 di GOR Adiarsa, Karawang Barat.
Peserta event tahunan Unsika tersebut tingkat pelajar SD, SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Karawang untuk adu kemampuan dalam merebutkan piala bergilir Rektor Unsika.
Ketua Harian IPSI Jawa Barat, H. Sony Hersona memberikan apresiasi atas digelarnya kejuaraan pencak silat tersebut.
Menurutnya melalui kejuaraan ini mencari bibit atlet pencak silat, kemudian mengikuti kejuaraan lebih besar. Bahkan Asian Game selanjutnya atlet pencak silatnya dari Karawang.
“Termasuk untuk PON. Jawa Barat harus mempertahankan predikat juara umum, salah satunya cabor pencak silat,” katanya.
Sony berpesan untuk pesilat Karawang. Pasalnya aspek dalam pencak silat yang perlu diingat yaitu Olahraga, Beladiri dan Seni.
Sementara Wakil Rektor, Prof. Dr. Ir Eddy Suprayitno.MS membuka acara tersebut. Dalam sambutan, ia mengatakan kejuaraan Unsika Championship mencari bibit unggul di Karawang. Juga menumbuh kembangkan jiwa kesatria. Apalagi sudah menjadi pendekar tentunya sudah memiliki jiwa kesatrian. Tidak sombong.
Ia juga mengungkapkan, nantinya peserta yang juara dalam Unsika Championship bisa dibantu untuk masuk Unsika bagi yang mau masuk universitas tersebut.
“Ada atlit beladiri prestasi mau masuk Unsika, kita bantu,” ungkapnya.
Pembukaan Unsika Championship itu juga dihadiri Ketua IPSI Kabupaten Karawang beserta pengurusnya serta tiap paguron hadir dalam acara pembukaan tersebut.(cim)
