KARAWANG-Ditengah riuhnya perdebatan antar para pendukung Calon Presiden,dan saling tebar pesonanya partai politik demi mendulang suara di pemilu raya April mendatang, Saat ini, Warga Dusun Bakan Tambun,Desa Pucung, Kecamatan Kota Baru memberikan angin sejuk.
Warga yang diinisiasi oleh Den Ruhay,membuat lagu single album dan video klip yang bertajuk ‘Siapa Kita Indonesia’.
“Lagu ini sebuah gerakan masyarakat Kota Baru, untuk menumbuhkan kesadaran agar menciptakan pemilu damai pada tanggal 17 april 2019 mendatang” ujar Den Ruhay kepada media, di kediamannya Dusun Bakan Tambun, Desa Pucung, Kecamatan Kota Baru, Jumat (1/2).
Langkah Den Ruhay dan Warga Bakan Tambun tersebut, Diapresiasi Kapolsek Kota Baru,IPTU Asep Nugraha AH, MM. Dalan sambutannya yang disampaikan Kanit Intelkam, Aiptu Ujang sutrisman, pihaknya menyampaikan, kreatifitas warga Desa pucung, mampu menurunkan tensi suhu politik yang saat ini sedang menghangat.
“Merebaknya Hoax diberbagai media sosial yang saling serang pihak satu dengan pihak yang lainnya, menjadikan situasi politik ditingkatan nasional kian memanas, ironisnya lagi hal ini berdampak ditatanan wilayah hingga pelosok, kehadiran lagu siapa kita Indonesa diharapkan mampu meredam gejolak negatif dilingkungan masyarakat bawah,” ujarnya.
Tambah Kanit Intelkam, dalam menciptakan situasi yang damai dan tentram, menghadapi pemilu serentak, dan menyikapi pasca pemilu tersebut, Merupakan esensi dari lagu yang dipersembahkan oleh Den Ruhay dan warga Gang Asem, Dusun Bakan Tambun ini, menurutnya patut dicontoh oleh warga lain di Kabupaten Karawang, maupun wilayah lainnya.
“Bait syair dalam lirik lagu Siapa Kita Indonesia, yang saya dengarkan berkali-kali memang berdasarkan realita, mengena dihati. Sepatutnya hal positif ini menjadi contoh daerah lain,” tukasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, ketua Bawaslu Kecamatan Kota Baru, Agus Virgo. Dalam sambutannya, Agus menjelaskan tentang antisipasi warga terkait pelanggaran dalam kampanye politik, menurutnya hal yang kecil akan mebawa petaka jika tidak mengetahuinya, membahas tentang lagu yang dilaunching Den Ruhay dan warga Gang Asem Dusun Bakan Tambun, Desa Pucung, dirinya berpendapat bahwa hal ini adalah sejarah yang baru pertama kali ditorehkan warga Cikampek dan sekitarnya. Sehingga dirinya menilai, apa yang dilakukan Den Ruhay dan Warga Sekitar patut mendapatkan kebanggaan.
“Sebuah Kebanggaan bagi kami, warga Gang Asem, Dusun Bakan Tambun, Desa Pucung, yang diinisiatori oleh Den Ruhay, menciptakan lagu tentang persatuan dan kesatuan, serta menumbuhkembangkan kesadaran kepada masyarakat luas tentang pentingnya kesadaran dalam menghadapi pemilu raya april mendatang, kedepannya kami harap, jangan ada oknum yang memecah belah persatuan dengan praktek jual beli suara, atau melakukan kampanye hitam, karena hal tersebut adalah tindak pidana, jika menamui kejanggalan, laporkan kepada kami, Sukses untuk lagu single siapa kita Indonesia, dan warga Kecamatan Kota Baru,” pungkasnya. (dds)
Video: