Aspirasi Kaum Perempuan Karawang Disampaikan di Gedung Balai Indung

Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak DPD KNPI Kabupaten Karawang dialog dengan Hj Sri rahayu Agustina,SH Anggota DPRD Jawa Barat setelah reses II tahun sidang 2024/2025

Karawang – Giliran organisasi perlindungan Perempuan dan anak menyampaikan aspirasinya kepada Hj Sri Rahayu Agustina, SH anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi Golkar.  Reses II tahun siding 2024/2025 tersebut berlangsung pada Selasa, 11 Maret 2025 di Balai Indung Galeri Pemkab Karawang.

Berbagai elemen masyarakat dan aktivis perempuan termasuk Pengurus Organisasi Puspa, Satgas Desa, Majelis Ta’lim, KNPI Bidang Perempuan, Kader PKK, Kader Posyandu, UMKM, Relawan Sapa dan tokoh masyarakat.

Mak  Sri Rahayu menyampaikan kepada elemen masyarakat yang hadir tentang program dan visi misi Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi, mulai dari infrastruktur jalan, fasilitas kesehatan, pendidikan dan Sumber Daya Manusia hingga permasalahan banjir yang masih kerap terjadi di wilayah tersebut.

‎Tidak hanya itu yang Sri Rahayu sampaikan, kegiatan reses bertujuan untuk mendengarkan langsung keluhan dan masukan dari warga terkait masalah-masalah yang dihadapi oleh perempuan dan anak, terutama dalam hal kekerasan domestik, perlindungan hukum dan akses terhadap pendidikan serta kesehatan yang lebih baik.

‎”Salah satu fokus utama dalam kegiatan reses kali ini adalah mendengarkan langsung aspirasi masyarakat terkait perlindungan perempuan dan anak. Kami ingin memastikan bahwa kebijakan yang diambil dapat benar-benar menjawab tantangan yang dihadapi oleh kelompok ini, serta menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi perempuan dan anak,” katanya.

‎Para peserta reses menyampaikan beberapa isu penting yang perlu mendapat perhatian lebih, seperti peningkatan fasilitas layanan pengaduan kekerasan terhadap perempuan dan anak, pendidikan seks di sekolah, serta perlunya peran serta masyarakat dalam melindungi hak-hak perempuan dan anak. Selain itu, banyak yang juga mengusulkan penguatan sistem hukum agar korban kekerasan bisa mendapatkan keadilan yang lebih cepat dan efektif.

‎Sebagai tanggapan, Sri Rahayu mengungkapkan komitmennya untuk terus memperjuangkan kebijakan yang lebih berpihak pada perempuan dan anak. Ia menambahkan bahwa pihaknya akan membawa aspirasi-aspirasi tersebut ke dalam rapat-rapat DPRD untuk diupayakan menjadi program nyata yang dapat diimplementasikan.

‎Kegiatan reses ini mendapat sambutan positif dari para Pengurus lembaga perempuan dan masyarakat yang merasa terbantu dengan adanya wadah untuk menyampaikan keluhan dan harapan mereka. Sejumlah warga berharap agar kegiatan serupa dapat terus digelar untuk memastikan agar hak-hak perempuan dan anak mendapat perlindungan yang lebih baik ke depan.

‎Dengan berakhirnya kegiatan reses ini, diharapkan perempuan semakin maju dan menghasilkan penghasilan sendiri dan semakin banyak perhatian yang diberikan terhadap isu-isu perlindungan perempuan dan anak, dan terciptanya kebijakan yang lebih inklusif serta memberikan dampak positif bagi masyarakat. (red/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

bank bjb dan BPSDM Provinsi Jawa Barat Perkuat Sinergi untuk Tingkatkan Sumber Daya Manusia 

BANDUNG – bank bjb melalui bjb University secara berkelanjutan meningkatkan ...