
Banjir di Karawang
Karawang – Menangani permasalahan banjir di sejumlah titik di Karawang, Bupati Karawang, H Aep Syaepuloh SE melakukan koordinasi dengan Kepala BBWS Citarum Provinsi Jawa Barat, Dian Al-Maruf.
Dalam pembahasan dengan BBWS Citarum, Pemkab Karawang memastikan penanganan banjir untuk di wilayah Karangligar akan melibatkan sejumlah unsur yakni BBWS, Pemprov Jawa Barat dan Kementerian PUPR.
Bupati menjelaskan, langkah yang dilakukan Pemkab adalah menyiapkan lahan untuk pembangunan kolam penampungan air dan pompa dengan kebutuhan sampai 5 hektare.
“Jadi Pemkab Karawang menyiapkan lahan, BBWS melakukan kajian teknisnya dan Kementerian PUPR yang membangunnya,” ujar Bupati.
Pihak BBWS melakukan desain teknis agar back water dari sungai Cidawolong tidak terus menerus dari sungai Cibeet. Banjir di desa ini sudah terjadi belasan tahun.
“Kami harap, apa yang kami lakukan bersama BBWS, Kementerian PUPR dan Pemprov Jawa Barat bisa membantu masyarakat Karangligar yang selama ini merasakan kepedihan akibat banjir yang terus menerus,” ujar Bupati.
Usai rapat dengan Kepala BBWS dan Menteri PUPR melalui telepon, Bupati dan rombongan BBWS langsung bergegas ke Dusun Kaum 1, Kelurahan Karawang Kulon untuk meninjau amblasnya jalan yang diakibatkan luapan sungai Citarum.
Melihat tadi amblas jalan dan membahayakan masyarakat, utamanya anak-anak, Bupati langsung perintahkan Bidang SDA Dinas PUPR Kabupaten Karawang untuk segera memperbaiki.
Rombongan kemudian meninjau tanggul yang menahan luapan sungai di belakang Vihara Sian Djin Kupoh. Tanggul di vihara juga kondisinya menurun.(red/fj)