Karawang – Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang, Drs. H. Acep Jamhuri mengungkapkan peran pihak-pihak terkait dalam menyatukan langkah untuk menanggulangi penyakit Tuberkulosis (TBC) sebagai komitmen bersama sangat dibutuhkan.
“Upaya-upaya strategis yang telah dilakukan dalam menanggulangi TBC di Karawang harus terus ditingkatkan, terlebih saat ini Karawang adalah salah satu daerah yang menjadi prioritas utama oleh Pemerintah Pusat untuk melakukan percepatan penanggulangan penyakit TBC,” ungkap Sekda dalam sambutanya di acara Pendampingan Implementasi Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2021 Tentang Penanggulangan TBC, Selasa (14/5/2024) di Hotel Mercure.
Pada kesempatan itu, Sekda menuturkan ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian bersama, diantaranya peningkatkan akses layanan TBC yang bermutu dan berpihak kepada pasien, intensifikasi upaya kesehatan dan meningkatan peran serta multisektor dalam penanggulangan TBC.
“Kita harus bisa membangun penguatan sistem preventif, promotif dan kuratifnya. Perlu peran dari semua pihak karena mau berbicara komitmen harus menyeluruh. Dinas Kesehatan atau Bappeda tidak bisa bekerja sendirian,” katanya.
Ia menyebut, masalah TBC ini bukan hanya masalah kesehatan semata, tetapi juga persoalan ekonomi dan perilaku hidup sehat. Maka, pihak terkait juga bisa memberikan edukasi dan monitoring kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran mengenai pencegahan dan pengobatan TBC.
“Kita bisa berkaca pada orde baru ketika ada gerakan untuk ibu hamil. Itu benar benar diperhatikan dan diberikan pendampingan. Kemudian berkaca pada covid-19, yang orang awalnya sudah putus asa, nyatanya kita bisa komitmen lepas dari virus itu dengan berbagai macam cara,”pungkasnya.(red/fj)