Karawang – Rancangan jangka pendek hingga jangka panjang dari Ketua Komite Ekonomi Kreatif Karawang untuk mengembangkan seluruh sub sektor Ekonomi Kreatif.
Setelah mengubah nama organisasi serta mengadakan diskusi dan kerjasama dengan salah satu universitas, Ketua Komite Ekonomi Kreatif, Rahmat Wiguna akan melakukan kegiatan untuk mendorong perkembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Karawang. Ia menjelaskan saat ini dalam organisasi terdapat sebanyak 17 sub sektor ekonomi kreatif yang di miliki.
“Sebelumnya kan Forum Ekraf namun sekarang sudah berubah nama menjadi Komite Ekonomi Kreatif menjadi mitra dari pemerintah daerah Kabupaten Karawang di bidang pengembangan ekonomi kreatif. Kami mempunyai 17 sub sektor yang akan kita dorong salah satunya telah mengadakan diskusi dengan dua belas dinas terkait dan penandatanganan kerjasama dengan salah satu universitas,” ujarnya.
Selanjutnya ia akan membuat data besar dari semua sub sektor. Hal ini akan menjadi acuan dalam mengajukan kerjasama dengan semua instansi. Jangka pendek ia akan membentuk beberapa kelompok kerja di setiap sub sektor. Selain itu akan diadakan juga pembuatan website dan aplikasi serta mengajukan kerjasama dengan SMK.
“Kami ingin membuat data besar tentang 17 sub sektor ekonomi kreatif yang akan menjadi modal kita untuk mengajukan kerjasama dengan semua pihak. Kita akan melakukan kegiatan dalam jangka pendek seperti pembuatan Pokja musik, Pokja kuliner dan yang lainnya. Kita juga akan mengadakan kerjasama dengan SMK, pembuatan website serta aplikasi,” tambahnya
Selain jangka pendek, rancangan jangka panjang berupa kerjasama dengan semua dinas. Meski begitu ia mengaku masih dalam tahap proses pendataan unit dari masing-masing sub sektor. Sejauh ini jumlah unit dari semua sub sektor ada sebanyak 300.
“Jangka menengahnya dari data besar ini bekerjasama dengan semua dinas berdasarkan sub sektor yang ada. Seperti ke diskominfo ini nanti banyak kegiatan mereka yang bisa kita lakukan. Data besarnya itu tentang mendata kegiatan, izin, prestasi, orang yang melakukan dari 17 sub sektor. Sementara ada 300 unit dari 17 sub sektor,” imbuhnya.
Ia mengaku untuk sub sektor kuliner dan pertunjukkan masih menjadi sub sektor unggulan bagi Komite Ekraf di Karawang. Meski begitu, ia akan tetap mendorong sub sektor yang lain terutama di bidang e-sport dan desaign.
“Masih dari sub sektor kuliner dan pertunjukkan yang menjadi unggulan di Karawang. Pertunjukkan bisa dengan mengadakan kegiatan, namun kita masih melakukan pendataan. Saya ingin mendorong ke aplikasi, desaign komunikasi visual, e-sport, desaign interior, desaign produk,” pungkasnya.(red/cim/fj)