Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Inovasi dan semangat mahasiswa KKN dari Universitas Buana Perjuangan Karawang kembali mencuri perhatian dengan keberhasilan proyek SDG’s Konsumsi dan Produksi Desa yang Sadar Lingkungan. Kali ini, mereka berhasil mengubah minyak jelantah menjadi lilin yang ramah lingkungan di Dusun Krajan Utara, Desa Karyasari, Rengasdengklok.
Minyak jelantah, yang biasanya menjadi limbah berbahaya bagi lingkungan, kini mendapat pemanfaatan yang bijaksana berkat usaha kolektif mahasiswa KKN. Proyek ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif limbah minyak jelantah serta mengajarkan warga desa pentingnya pengelolaan limbah secara berkelanjutan.
Proses pembuatan lilin dari minyak jelantah ini melibatkan kerjasama antara mahasiswa KKN, warga desa, dan sejumlah ahli. Setelah mengumpulkan minyak jelantah dari berbagai rumah tangga di Dusun Krajan Utara, mahasiswa KKN melakukan proses penyulingan dan pengolahan agar kualitasnya memenuhi standar sebagai bahan baku pembuatan lilin.
“Banyak dari kita sering tidak menyadari dampak buruk minyak jelantah bagi lingkungan. Namun, dengan proyek ini, kami ingin mengubah perspektif dan mengajak masyarakat untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan,” ujar Iqbal Ahmad Fauzi, salah satu koordinator proyek.
Selain memberdayakan limbah minyak jelantah, proyek ini juga melibatkan pendekatan edukasi. Mahasiswa KKN memberikan pelatihan kepada warga desa tentang pentingnya daur ulang limbah, serta mengajarkan mereka cara membuat lilin dari minyak jelantah secara sederhana dan aman.
Bapak Asur Pudian, Kepala Desa Karyasari, menyambut baik proyek ini dan mengapresiasi upaya mahasiswa KKN dalam memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan dan masyarakat desa. “Proyek ini bukan hanya tentang lilin yang dihasilkan, tetapi juga tentang kesadaran akan pentingnya mengelola limbah dengan bijaksana. Semoga hal ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mendukung keberlanjutan lingkungan,” ungkapnya.
Hasil dari proyek ini adalah lilin-lilin berkualitas tinggi yang dijual dengan harga terjangkau. Hasil penjualan lilin tersebut akan kembali disalurkan untuk proyek berkelanjutan lainnya yang juga mengedepankan keberlanjutan lingkungan.
Prestasi mahasiswa KKN Universitas Buana Perjuangan Karawang dalam mewujudkan proyek SDG’s Konsumsi dan Produksi Desa yang Sadar Lingkungan ini membuktikan betapa peran aktif mahasiswa sangat berarti dalam menciptakan perubahan positif. Semangat dan kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam memajukan desa secara berkelanjutan.
Dengan inovasi seperti ini, diharapkan bahwa Desa Karyasari dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola limbah secara efektif dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan lestari. Semoga semakin banyak mahasiswa KKN yang terinspirasi untuk berkontribusi dalam mencapai tujuan SDG’s demi kebaikan bersama.(aip/fj)
redaksi faktajabar : 085691178512
