Launching Penyaluran BLT akibat Inflasi kepada KPM di 3 Kecamatan

Launching penyaluran BLT akibat inflasi kepada KPM di 3 kecamatan

Karawang – Launching penyaluran BLT akibat inflasi kepada KPM di 3 kecamatan.

Pada Rabu (14/12/2022) dilakukan launching pemberian Bantuan Langsung Tunai akibat dampak inflasi kepada masyarakat di Kecamatan Tempuran.

H.Komarudin, Camat Tempuran memaparkan KPM penerima bantuan tersebut sebanyak 428 masyarakat. Ia melanjutkan, pembagian akan langsung diberikan dalam satu hari.

“Alhamdulillah kita akan membagikan bantuan ini satu hari full sekarang. 428 KPM yang menerima terdiri dari 3 golongan itu,” ujarnya.

Saat proses pendataan berlangsung terdapat beberapa keluhan dari masyarakat. Hal ini dikarenakan masih terdapat warga yang belum menerima bantuan dari pihak pemerintah daerah atau pusat. Ia beserta staff kecamatan akan mengupayakan agar seluruh masyarakat mendapatkan bantuan di tahun selanjutnya.

“Sebenarnya banyak yang belum tercover bantuan, tapi kami akan terus mengusahakan akan semua terakomodir,” tambahnya.

Ridwan Salam, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Karawang memaparkan penyaluran bantuan akan dilakukan hingga Minggu (25/12). Pada saat ini selain di Kecamatan Tempuran, terdapat 2 kecamatan lainnya yang melakukan kegiatan penyaluran bantuan. Dari 3 kecamatan yang telah melakukan penyaluran, terdapat sebanyak 596 KPM yang telah menerima bantuan.

“Ada tiga lokasi sebenarnya hari ini, pertama di Tempuran, kedua di Karawang Kota dan terakhir Klari. Terakhir itu nanti di (25/12) lokasi Kecamatan Karawang Barat,” paparnya.

Ia mengungkapkan bantuan tersebut merupakan bantuan yang tidak terencana. Kelanjutan pemberian bantuan ini masih menunggu arahan dari pemerintah pusat. Sistem penyaluran bantuan berupa pemberian secara langsung dari pihak Bank BJB kepada masyarakat.

“Tahun depan masih ada atau tidak kami masih belum bisa menjawab, karena ini bantuan yang tidak terencana dan kami akan mengikuti arahan dari pemerintah pusat saja,” tegasnya.

Adanya pengurangan jumlah data dari saat awal pendaftaran dikarenakan adanya proses verifikasi. Terdapat beberapa masyarakat yang memiliki NIK tidak aktif. Selain itu terdapat pula masyarakat yang telah menerima bantuan.

“Ada penerima bantuan yang menerima bantuan yang sama meskipun penyalur bantuan dari PT. POS, kita ingin tepat sasaran untuk penerimanya dan sesuai ketentuan,”pungkasnya.(ochim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Blusukan ke Tempat Bencana Alam di Tegalwaru, Bunda Wardah Salurkan Bantuan untuk Masyarakat

Karawang – Bencana alam menimpa masyarakat di Karawang. Tepatnya di ...