Karawang -Komisi II DPRD Kabupaten Karawang meminta Dinas Pertanian setempat untuk menganggarkan bantuan vitamin hewan untuk peternak lokal di Kota Pangkal Perjuangan. Mengingat wabah Penyakit Mata dan Kuku (PMK) yang saat ini melanda sangat berdampak kepada para peternak.
Ketua Komisi II, Asep Dasuki mengatakan, PKM yang saat ini mewabah di Indonesia membuat peternak harus ekstra dalam memastikan kesehatan hewan. Bukan hanya kebersihan kandang dan pakan yang baik, hewan ternak juga harus diberi sejumlah vitamin.
“Kebutuhan vitamin hewan pada kondisi saat ini cukup tinggi. Maka saya minta Pemerintah Daerah untuk turut serta membantu masyarakat (peternak) untuk memenuhi kebutuhan ini dengan memberikan vitamin gratis,” ujar dia, Selasa (5/7/2022).
BACA JUGA : https://www.faktajabar.co.id/2022/07/06/horee-kuota-p3k-guru-karawang-tahun-2022-mencapai-ribuan-formasi/
BACA JUGA : https://www.faktajabar.co.id/2022/07/05/isu-karateker-muncul-selembaran-pernyataan-sc-konfercab-ke-xxi-pcnu/
Ditegaskan Asda panggilan akrab Asep Dasuki, Dinas Pertanian juga harus memiliki data jumlah peternak yang ada di Karawang dan jenis-jenis hewan yang dipelihara.
“Dari data itu menjadi acuan berapa jumlah vitamin yang harus diberikan secara gratis oleh Pemerintah Daerah, jenis vitamin apa saja yang harus disediakan. Sehingga bantuan yang diberikan ini tepat sasaran,” tegas dia.
Selain vitamin, peternak di Bumi Singaperbangsa ini juga membutuhkan dokter hewan yang bisa memberikan layanan gratis kepada peternak.
“Kita juga masih kekurangan dokter hewan. Yang saat ini ada hanya dari Pemerintah Provinsi dan Pusat. Saya kira Pemerintah Daerah juga harus memiliki dokter hewan untuk membantu peternak,” tandasnya.(red)