Karawang – Untuk mengembangkan seni bela diri Pencak Silat perlu komitmen bersama dan mengajak masyarakat agar melestarikan warisan leluhur bangsa ini. Upaya itu dilakukan DPD Persatuan Pencak Silat Seluruh Indonesia (PPSI) Kabupaten Karawang dalam pembentukan DPC PPSI Tingkat Kecamatan. Hal ini menyusul arahan dari DPW PPSI Jawa Barat dengan tujuan Pencak Silat lebih dikenal masyarakat di pelosok desa.
Senin (28/2/2022), kemarin. Pengurus PPSI Karawang mengundang paguron yang ada di Kecamatan Telukjambe Timur. Lalu paguron itu berembuk untuk menentukan struktur pengurus DPC PPSI Tingkat Kecamatan. Rapat tersebut langsung dipimpin Wakil Ketua PPSI Karawang, H. Suryana di Sekretariat PPSI Karawang Kompleks GOR Panatayudha Jalan Ahmad Yani Karawang.
“Pembentukan DPC PPSI diawali dari Kecamatan Telukjambe Timur. Yang sudah terbentuk dengan struktur Ketua E Junaedi, Purwa Kencana sebagai Ketua, Nofiandi Persinas Asad sebagai Sekretaris dan Rohim Kencana Mekar sebagai Bendahara,” kata H. Suryana.
Tak hanya di Kecamatan Telukjambe Timur saja, melainkan kecamatan yang lain pun sama akan dibentuk kepengurusan PPSI Tingkat Kecamatan. Minggu selanjutnya, PPSI akan mengundang paguron yang ada di kecamatan lain.
“Target kita semua kecamatan di Karawang terisi sepenuhnya. Kemudian di SK-kan dari PPSI Kabupaten Karawang. Bahkan, rencananya Ketua PPSI H. Acep Jamhuri akan keliling ke setiap kecamatan untuk silaturahmi,” kata dia.
Oleh karenanya, paguron yang ada di kecamatan untuk siap-siap menjadi pengurus PPSI Tingkat Kecamatan. Lalu memperkenalkan Seni Bela Diri Pencak Silat kepada masyarakat di pelosok desa.
“Kalau di tingkat kabupaten mungkin sudah terbiasa. Nah kalau tingkat desa perlu kita sentuhan sampai masyarakat mau ikut serta mengembangkan seni bela diri pencak silat,” pungkasnya.(red)