KARAWANG – Ungkapan kecewa disampaikan oleh masyarakat di Desa Cicinde Utara Kecamatan Banyusari Kabupaten Karawang. Pasalnya semenjak wabah Virus Covid-19 semakin menyebar, banyak masyarakat yang mulai kesusahan mencari nafkah.
Dengan demikian pemerintah mengadakan bantuan sosial bagi masyarakat Indonesia. Pemerintah memberikan bantuan sosial guna untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari selama dalam masa pandemi. Ada beberapa bantuan sosial, mulai dari dana anggaran Provinsi, Kabupaten dan Dana Desa. Bantuan sosial yang di berikan pemerintah membuat masyarakat bersyukur dan berharap bersikap adil dan merata dalam memberikan bantuan.
Banyak masyarakat yang mengeluh adanya dana bantuan sosial. Banyak warga yang kecewa dalam proses penerimaan bantuan sosial. Masyarakat di Desa Cicinde Utara Kecamatan Banyusari Kabupaten Karawang, mengeluhkan penyaluran bantuan sosial Covid-19 yang dianggap tidak merata, sehingga banyak warga yang kurang mampu tidak mendapatkan bantuan. Mereka menuding pihak desa tidak adil dalam memberikan bantuan sosial, mereka menuding yang dapat bantuan hanya orang tertentu.
Berdasarkan informasi yang di himpun. Mereka menyampaikan protes melalui relawan yang memberikan bantuan sosial. Seorang warga, Emar mengeluhkan masih banyak warga yang tidak mendapatkan bantuan, padahal dari Desa lain banyak warga yang sudah mendapatkan bantuan secara merata terutama dari anggaran yang bersumber dari Dana Desa (DD).
“Harusnya adil, di data nama saya ada tapi saya gak dapat bantuan, tapi yang gak ada di data malah dapet bantuan” kata Emar saat protes. Pada Rabu (21/7/2020) melalui rilisnya.
Emar menjelaskan, ada sebagian warga yang dianggap kurang tepat mendapatkan bantuan, tetapi malah masuk kedata menjadi penerima bantuan sosial. Hal itu yang merasa warga kecewa dan protes bantuan sosial tidak merata.
“(Orang gak mampu) kenapa gak dapet bantuan, orang kaya malah dapet bantuan kan gak rata” pungkasnya.(rls)