PURWAKARTA – Satu regu tim medis dari pegawai kantor Puskesmas Rengasdengklok Pemerintah Kabupaten Karawang langsung diterjunkan bersama Muspika Kecamatan Rengasdengklok untuk melakukan pemeriksaaan rapid test pada ratusan santri dan santriwati Cipasung, Purwakarta, Senin (40/03).
Sesuai laporan, sebanyak 148 santri-santriwati asal Cipasung Purwakarta mulai berdatangan secara bergelombang menggunakan tiga unit bus.
Menurut Ketua Pelaksana tugas satu regu tim medis dari Puskesmas Rengasdengklok, Iwan Setiawan, M.kes, sebanyak 148 santri dan santriwati yang datang ke Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan dalam masa penanganan virus Covid -19. Karena itu, secara bergelombang ratusan santri-santriwati wajib diperiksa mengikuti rapid test, kemudian disemprot cairan disinfektan untuk memastikan tidak membawa wabah virus corona.
“Alhamdulilah seluruh santri dan santriwati ketika diperiksa di Ponpes Albhagdadi dan Kantor Kecamatan Rengasdenglok tidak ada yang mencurigakan terpapar oleh virus corona,” kata Iwan.
Selanjutnya, sambung Mantri, seluruh rangkaian kegiatan berikut hasil pemeriksaan rapid test yang dilaksanakan tiga gelombang pada hari ini akan segera dilaporken ke kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Kemudian, Agus Heliawan, selalu petugas keamanan dan ketertiban kantor Kecamatan Rengasdengkook menghimbau agar seluruh santti dan santriwati tidak dulu betkeliaran kenluar rumah selama masa penanganan virus berlangsung di terapkan Pemerintah.
“Saya bersama mantri iwan telah menghibau agar tidak keluar rumah dulu,” katanya. (sgt)