KARAWANG– Warga belajar PKBM Assolahiyah kembali menuai prestasi di Pekan jambore dan POR PKBM dan SKB se Karawang yg digelar di Bumi Perkemahan Tempuran, Sabtu dan Minggu (8-9 Februari 2020).
Acara yg digelar Disdikpora Karawang tersebut mampu memberi semangat baru kepada peserta didik kesetaraan PKBM Assolahiyah Cilamaya Kulon untuk terus belajar dan mengembangkan potensi diri dan terus berprestasi.
Setidaknya dalam gelaran Jambore dan POR ini, PKBM Assolahiyah meraih 6 trophy. Trophy ini diantaranya disumbangkan oleh tim defille dan paskibra. Seni Sunda yang disuguhkan pada defille adalah tarian lengser dari 4 siswi diikuti barongsai,badut dan pengawal.
Ketua PKBM Assolahiyah Karawang, Heru Saleh, M.Pd. mengatakan, bukan tanpa alasan pihaknua mengangkat tema ini, ada alasan kuat di dalamnya. Pihaknya yakin para peserta didik yang tampil kemarin adalah benar-benar berprofesi sebagai pelaku Seni jetot (sisingaan-red) mereka (warga belajar) mencari nafkah untuk membantu perekonomian keluarga melalui pekerjaan sampingan sebagai tim jetotan, ada yang sebagai pemikul jetot dan ada juga sebagai tim penghibur seperti tadi menjadi barongsai dan badut lucu. Kami terus mendukung kegiatan mereka selama itu positif dan sesuai dengan passion mereka ke seni,” ungkap Heru.
Duloh sebagai salah satu warga belajar mengungkapkan kebanggaan nya sebagai bagian dari tim PKBM Assolahiyah.
“Di PKBM kami bisa terus belajar tapi tetap bisa membantu orangtua”. “Saya banyak pengalaman dengan ikut kegiatan jambore ini”tutur duloh.
ini bukan pertama kalinya duloh ikut kegiatan, peserta didik PKBM Assolahiyah ini tercatat sebagai peserta didik yang aktif mengikuti berbagai kegiatan dan banyak mendapat trophy.
“Saya harap akan banyak teman teman yang putus sekolah, yang terpaksa harus membantu orangtua tapi bisa tetap bersekolah”,Ungkap duloh sembari tersenyum gembira dengan trophy yang disumbangkan tim nya untuk sekolah tercintanya.(one)