Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Dari wilayah pelosok desa yang jauh dari keramaian tentang perdebatan publik soal kegagalan rencana pembangunan gedung maternitas RSUD Karawang, seorang anak balita bernama Gibran harus rela menerima hidup dengan rasa sakit akibat menderita penyakit tomur testis. Kini, penyakit tumor testis telah menyebabkan kondisi bagian kantung dibawah alat kelaminnya terus membengkak.
Menurut pengakuan dari orang tua Gibran, Agustin Maulana ketika ditemui Reporter saat tengah menggalang bantuan dana, kehidupan Gibran sebagai anak balita yang sehari-hari harus merasakan sakit akibat dari penyakit tumor testis diakui sangat menderita. Karena itu, Agustin Maulana ingin secepatnya untuk mengobati penyakit tumor testis yang setiap waktu bisa membuat Gibran menangis ketika terasa sakit.
“Dulu juga pernah kita diobati ke rumah sakit di Karawang, kita sudah mengira kondisi gibran sembuh dan normal lagi. Tetapi, kini tomur testis itu muncul lagi, bahkan membuat kantung dibawah alat kelaminnya membengkak dan lebih besar dari pada waktu dulu diobati ke rumah sakit,” jelasnya saat di wawancarai (07/11).
Saat ini, jelas Dia, Agustin Maulana mengaku tengah berkeliling menuju ke beberapa tempat tingal rekan-rekan dan juga saudaranya dalam rangka menggalang dana pengobatan penyakit untuk kesembuhan anak balitanya, Gibran.
Sembari menunjukan berkas, Agustin Maulana diantaranya memperlihatkan print out sebuah tampilan layar komputer yang menunjukan kegagalan sistim penggunaan Kartu Indonesia Sehat (KIS) akibat kegagalan proses pembayaran, tampilan rumah gubuk tempat tinggal keluarga Gibran di Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, beberapa foto kondisi tubuh Gibran dengan penyakit penyerta tumor testis dibagian alat vitalnya dan beberapa surat rujukan dari tempat pelayanan kesehatan di wilayah setempat.
“Kita juga kesini kebetulan lagi minta bantuan dari temen temen untuk pengobatan Gibran,” jelasnya. (sgt)
