Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
FAKTAJABAR.CO.ID – Proyek jalan tol Bandung-Garut-Tasik bisa jadi akan lebih cepat terencana jika penganggaran oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) sudah siap.
Terkait rencana pembangunan Tol Bandung-Garut-Tasikmalaya, Wakil Ketua DPRD Jabar, Oleh Soleh, menyarankan Pemprov Jabar siapkan strategi penganggaran.
“Pembangunan tol yang merupakan domain pemerintah pusat, secara pribadi saya berharap jika nantinya ada hambatan anggaran cairnya tidak cepat, maka bisa dianggarkan melalui APBD Jawa Barat,” kata Oleh di Tasikmalaya.
Penganggaran yang bisa dilakukan menurutnya bisa melalui penganggaran pola tahun jamak, pola secara obligasi, atau peminjaman uang ke lembaga keuangan.
“Sehingga pembangunan tol mandiri dibangun dan dioperasikan oleh BUMD Jasa Sarana yang dikelola Pemprov Jabar,” jelasnya.
“Saya kira ini lebih baik, selain bisa mengelola sendiri, Pemprov Jabar juga mendapat keuntungan serapan PAD,” lanjut Oleh Soleh.
Di sisi lain, progres perencanaan pembangunan tol tersebut dinilai DPRD Jabar sudah siap.
“Progresnya saat ini tinggal eksekusi, yakni pembebasan tanah, lalu pembangunan infrastruktur. Mengenai izin kan sudah selesai, FS dan DED sudah selesai,” katanya.
Sambil menunggu eksekusi, lanjut dia, pemerintah daerah harus menyiapkan sejumlah hal, di antaranya penyesuaian RTRW.
“Trase jalur dan set plane sudah jelas, tinggal disesuaikan. Perlu juga ada duduk bersama antara Pemprov Jabar dan pemda beberapa daerah untuk mencari solusi pembiayaan proyek tol yang pastinya membutuhkan anggaran besar,” tuturnya.
Dia memprediksi realisasi tol Bandung-Garut-Tasikmalaya tidak akan menemui hambatan berarti.
“Karena pembangunan tol ini sangat ditunggu realisasinya oleh semua pihak, tidak ada yang menolak. Saya kira realisasnya tidak akan banyak menemukan hambatan,” katanya, dilansir Tribunjabar. (red)
