Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
“Sejak 2017 kondisi kabel itu dibiarkan. Padahal saya sudah melakukan laporan ke PLN Rayon Rengasdengklok. Namun pernah sekali disurvey tanpa dilakukan perbaikan”
FAKTAJABAR.CO.ID – Keluarga Edi Junaedi, warga RT002/005 Kampung Lemah Abang, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hanya bisa menangis sedih melihat Edi Junaedi dengan kondisi muka ancur dan nyaris gosong. Edi Junaedi adalah korban tersengat arus listrik tegangan tinggi, Minggu (25/08/2019), di Dusun Tirtasari, Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Informasi yang diperoleh dari Kades Sedari, Bisri Mustofa, peristiwa itu berawal ketika Edi Junaedi tengah memasang tenda hajatan pada salah satu rumah warga. “Terkena setrum kabel sentral. Sekarang kondisinya kritis di rumah sakit,” katanya.
Seperti kebanyakan pemasangan tenda hajatan lainnya, pada Ahad itu, Edi Junaedi memasang tenda dilokasi hajatan rumah warga di RT03/01 Dusun Tirtasari. Namun, akibat ada kabel listrik PLN yang terjulur ke bawah, naas bagi Edi Junaedi yang sedang memasang tenda ini tersentuh kabel tersebut dan terpental jatuh sehingga mengejutkan warga ditempat lokasi kejadian. Edi Juanedi saat itu langsung tidak sadarkan diri dan kritis dengan kondisi muka nyaris ancur.
Menurut Kades Bisri, kabel yang terjurai tersebut adalah sambungan sentral dan sudah lama dengan kondisi seperti itu. “Sejak 2017 kondisi kabel itu dibiarkan. Padahal saya sudah melakukan laporan ke PLN Rayon Rengasdengklok. Namun pernah sekali disurvey tanpa dilakukan perbaikan. Klimaknya ya kemarin, jatuh korban nyaris tewas. Kalau masih tidak ada perbaikan, kami yakin bisa jatuh korban lainnya,” ketus Kades Bisri.
Lantaran sudah jatuh korban dan tidak ada perbaikan dari pihak PLN, Kades Bisri menyebut akan meminta pihak berwajib untuk melakukan olah TKP. “Kami kira PLN lalai dalam kejadian ini,” katanya. (red)
