Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Miris, Mar’an (70) warga Dusun Krajan RT 24 RW 04 Desa Kemiri Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Terpaksa harus tinggal seorang diri digubug halaman Tempat Pemakaman Umum (TPU) Langgeng Jaya (LJ).
Bahkan pak Mar’an harus menelan kegelapan dimalam hari serta kepanasan bila disiang hari bolong. Kata Amad kepada Fakta Jabar, Senin (26/8/2019).
Perlu diketahui, sambung dia, pak Mar’an asli warga desa kemiri kecamatan jayakerta. Mungkin, diwaktu muda usahanya merantau yakni dikota tangerang. Begitu Lanjut Usia (Lansia) dia pulang kampung kedesa kemiri. Namun nasib berkata lain dia terlunta lunta sampai jatuh sakit pun tidak ada yang peduli ujarnya.
Terpisah, H Abas tokoh masyarakat Kemiri mengamini. “Iya kang begitu saya melihat pak Mar’an sakit tergeletak dirumah warga. Kami berinisiatif dengan pemuda karangtaruna Desa Kemiri untuk membuat gubug dihalaman kuburan,” katanya.
Sebagai tempat tinggal pak Mar’an yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan karena ia mendengar pak Mar’an dibawa kerumah Kades.
“Pak Kadesnya menolak. Harapan kami dengan warga kemiri semoga Pemerintah cepat tanggap untuk membantu. Dalam waktu 3 hari belum ada penanganan dari pihak manapun apalagi pihak medis setempat,” pungkasnya.(ded)
