Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Dinas Perumahaan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Karawang berencana merubah sistim ketenagakerjaan di bidang pertamanan. Semula PRKP menggunakan Tenaga Harian Lepas (THL) untuk merawat taman-taman yang ada di Karawang.
“Sistim kerja THL kami rasa kurang maksimal hasilnya. Banyak taman yang tidak terawat, padahal disana ada petugas untuk melakukan perawatan dan pembersihan. Kami berencana akan merubah sistim kerjanya menjadi kontraktual, menggunakan jasa pihak ketiga,” tutur Kabid Pertamanan PRKP Karawang, Novi Gunawan, Kamis (21/3).
Novi mengungkap, diharapkan dengan sistim kontraktual, kinerja tenaga pertamanan menjadi membaik, seiring dengan sistim pengawasan yang bertambah, yaitu pihak rekanan dengan Dinas PRKP. Novi mengaku rencana tersebut sedang dalam pembahasan di internal Dinas PRKP, dan segera akan diputuskan.
“Ada beberapa tenaga harian lepas di bidang pertamanan yang sudah diputus perjanjian kerjanya. Alasannya, kinerjanya kurang maksimal. Kami ingin, taman yang sudah dibangun itu dirawat dan dibersihkan, sehingga memperindah estetika kota. Tapi dengan sistim kerja THL yang selama ini berjalan, kami merasa belum maksimal,” tutur Novi.
Sampai sekarang, Dinas PRKP sedikiitnya memiliki 100 orang THL di bidang pertamanan. Dengan peralihan sistim kerja menjadi kontraktual, para THL tetap akan mendapat honor yang sama. Hanya saja, kinerjanya kini diawasi oleh pihak rekanan alias pihak ketiga.
“Tahun ini kami akan membangun sekitar 56 titik taman baru. Semuanya itu dibangun untuk menciptakan estetika keindahan kota yang baik. Maka dari itu harus dirawat dan dipelihara dengan baik juga. Percuma bangun taman sebagus apapun jika tidak dirawat dan dibersihkan,” pungkas Novi.(one)
